Vlog ini berisi dokumentasi kegiatan proses belajar mengajar kelas XI SMAN 3 Kuala Kapuas. Seperti yang dijabarkan di dalam vlog ini, bahwa materi yang sedang dibahas ialah pokok bahasan Cerita Pendek. 

        Pembelajaran dilaksanakan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, dengan pemanfaatan portal Rumah Belajar. Fitur portal Rumah Belajar yang saya gunakan untuk pembelajaran kali ini yaitu Karya Bahasa dan Sastra. Jadi, siswa bisa memilih sendiri cerpen yang ingin dibacanya, dan mengaksesnya di portal Rumah Belajar.

        Berikut saya lampirkan tautan vlog: 

        Pada tanggal 08 November 2021, saya menyampaikan sosialisasi portal Rumah Belajar di SDN Bunga Mawar 3, sekolah ini terletak di Kecamatan Pulau Petak, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.

        SDN 3 Bunga Mawar merupakan salah satu sekolah di Kabupaten Kapuas yang tergabung dalam Program Sekolah Penggerak (PSP), dan sosialisasi saya kali ini juga dalam rangka workshop digitalisasi sekolah yang merupakan salah satu program di sekolah penggerak.

        Kegiatan ini diawali dengan sambutan Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Pulau Petak, Mahmudin Hariadi, S.Pd.I. Kegiatan ini dihadiri oleh semua guru SDN Bunga Mawar 3, tetapi saya tidak sempat mendokumentasikan daftar hadir.

        Kegiatan ini juga berjalan dengan lancar, semua guru membawa gawai berupa laptop dan ponsel pintar untuk mempraktikkan cara mengakses portal Rumah Belajar. Kebetulan sekolah ini merupakan penerima chrome book. 

        Hasil dari kegiatan ini ialah seluruh guru sudah dapat mengakses portal Rumah Belajar, membuat akun, dan mengunduh aplikasi portal Rumah Belajar.

        Harapan saya tentunya portal Rumah Belajar dapat digunakan pada proses pembelajaran di sekolah ini.

        Pada tanggal 07 November 2021, saya menyampaikan sosialisasi portal Rumah Belajar di sekolah tempat saya mengajar, yaitu SMAN 3 Kuala Kapuas.

        SMAN 3 Kuala Kapuas merupakan salah satu sekolah di Kabupaten Kapuas yang tergabung dalam Program Sekolah Penggerak (PSP), dan sosialisasi saya kali ini dalam rangka workshop digitalisasi sekolah yang merupakan salah satu program di sekolah penggerak.

           Kegiatan ini dihadiri oleh hampir seluruh guru SMAN 3 Kuala Kapuas, kecuali satu orang tidak hadir karena sakit.

        Berikut saya lampirkan daftar hadir kegiatan.

        Kegiatan workshop berjalan lancar serta menghasilkan output yang sangat bagus. Karena kegiatan ini merupakan workshop, jadi waktu yang disediakan lebih lama, sehingga materi dapat tersampaikan dengan detail dan seluruh guru SMAN 3 Kuala Kapuas sudah bisa mengakses portal Rumah Belajar. Selain iu, seluruh guru sudah mengunduh aplikasi Rumah Belajar dan membuat akun portal Rumah Belajar.

        Kini, sebagian besar guru sudah menggunakan portal Rumah Belajar dalam proses pembelajaran. 

        Sosialisasi yang kedua dilaksanakan pada tanggal 06 November 2021 di aula UPTD Pendidikan Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. Acara sosialisasi diawali dengan sambutan oleh Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Basarang, Sukamto, S.Pd.

        Sosialisasi dihadiri oleh guru-guru dari beberapa sekolah di Kecamatan Basarang, yaitu dari SMAN 1 Basarang, SMPN 2 Basarang, SMPN 1 Basarang Satap, SMPN 2 Basarang Satap, SDN 1 Maluen, SDN 1 Lunuk Ramba, dan SDN 1 Basungkai. Jumlah peserta seluruhnya adalah 40 orang.

Berikut saya lampirkan daftar hadir kegiatan, nomor ponsel ditutupi untuk menjaga privasi dan keamanan.

           Sosialisasi pertama saya laksanakan pada tanggal 04 November 2021 di Kompleks Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al-Amin Kapuas. Sekolah ini merupakan sekolah swasta berbasis islam yang bernaung dalam Yayasan Islam Al-Amin Kapuas. Pada sekolah ini terdapat beberapa lembaga, yaitu PAUDIT Al-Amin Kapuas, SDIT Al-Amin Kapuas, dan SMPIT Al-Amin Kapuas.

        Sejak awal mendapatkan tugas berbagi dan berkolaborasi, saya langsung menghubungi beberapa sekolah untuk melakukan sosialisasi, dan SIT Al-Amin Kapuas adalah sekolah yang paling awal menjadwalkan pertemuan.

        Sebelumnya, saya sudah pernah datang beberapa kali ke SIT Al-Amin ini untuk menjadi narasumber pelatihan TIK yang diprogramkan oleh Divisi Sumber Daya Manusia yayasan ini. Saat itu saya masih mengikuti PembaTIK level 1 dan 2.

        Kegiatan sosialisasi berjalan sangat lancar dan komunikatif, karena antusias para guru yang ingin tahu lebih banyak mengenai portal Rumah Belajar. Hasil dari sosialisasi ini adalah semua guru yang hadir sudah mengunduh aplikasi Rumah Belajar, serta telah membuat akun Rumah Belajar.

        Jumlah guru di SIT Al-Amin ini terdiri atas kurang lebih 50 guru, tetapi saat sosialisasi berlangsung hanya 25 guru yang hadir, karena beberapa guru sedang mengajar.

        Berikut saya lampirkan daftar hadir saat kegiatan, nomor ponsel saya tutupi untuk menjaga privasi dan keamanan.

Apa itu PembaTIK?

Pembatik merupakan program Peningkatan Kompetensi TIK guru yang mengacu pada kerangka kerja peningkatan kompetensi TIK Guru UNESCO. Standar kompetensi TIK ini terdiri dari 4 level, yaitu level literasi, implementasi, kreasi, dan berbagi (4i leveling).

Apa saja manfaat mengikuti PembaTIK?

Manfaat mengikuti PembaTIK sangat banyak, di antaranya ialah meningkatkan kompetensi literasi TIK, meningkatkan kompetensi implementasi TIK, meningkatkan kompetensi kreasi TIK, meningkatkan kompetensi berbagi dan berkolaborasi, mendapatkan sertifikat pada setiap level dengan skala nasional, dan berkesempatan untuk menjadi Duta Rumah Belajar.

Bagaimana cara daftar PembaTIK?

Cara daftar PembaTIK sebagai berikut:

1. Melakukan registrasi melalui aplikasi Simpatik (simpatik.belajar.kemdikbud.go.id)

2. Mendaftar pada salah satu gelombang yang tersedia

3. Mengikuti kelas bimtek daring